CONTOH RPP K-13 SEMOGA BERMANFAAT




RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
KURIKULUM 2013 PADA MADRASAH
Berdasarkan Permendikbud No. 103 dan 104 tahun 2014


                                                                  
Mata Pelajaran
Fiqih Di MI/SD
Kelas
V (Lima)
Nama Mahasiswa/Nim
Eko Prasetyo/ 210615142
Nama Madrasah
MIN 1 Kasihan Tegalombo. Pacitan


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Berdasarkan Permendikbud No. 103 dan 104 tahun 2014
NAMA MADRASAH  :     MIN 1 Kasihan Tegalombo. Pacitan
MAPEL                       :     FIQIH
KELAS/SEMESTER     :     V (Lima) / GENAP
ALOKASIWAKTU       :     2 X 35

A.       KOMPETENSI INTI
K.1     Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya
K.2     Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya serta cinta tanah air
K.3     Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara mengamati, menanyakan dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya,  dan benda-benda yang dijumpainya di rumah,
 di sekolah dan tempat bermain
K.4     Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis dan kritis dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.
B.       KOMPETENSI DASAR
1.2       Meyakini haji sebagai perintah Allah swt.
2.2       Membiasakan perilaku disiplin dan tanggungjawab serta peduli sebagai implementasi dari pemahaman terhadap ketentuan ibadah haji
3.2       Memahami tata cara haji
4.2     Mensimulasikan tata cara haji

C.          INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1.2       Meyakini haji sebagai perintah Allah swt.
2.2     Membiasakan perilaku disiplin dan tanggungjawab serta peduli sebagai implementasi dari pemahaman terhadap ketentuan ibadah haji
3.2       Memahami tata cara haji
3.2.1menjelaskan pengertian haji
3.2.2menjelaskan hukum ibadah haji
3.2.3Menyebutkan syarat  wajib haji
4.2     Mensimulasikan tata cara haji
4.2.1     Mempraktikan Tata cara Haji
4.2.2     Menghafalkan bacaan lafad niat Haji
D.       MATERI  PEMBELAJARAN (Rincian dari Materi Pokok)
1.          Sejarah Ibadah Haji
Orang-orang arab pada zaman zahiliyah telah mengenal ibadah haji ini yang mereka warisi dari nenek moyang dahulu dengan melakukan perubahan disana sini.
2.          Pengertian dan hukum ibadah haji
Menurut bahasa, haji artinya menyengaja atau menuju sesuatu. Sedangkan menurut syara’, haji artinya berkunjung ke Baitullah (Ka’bah) di Mekah dengan maksud ibadah, sesuai cara-cara dan waktu yang telah ditentukan oleh syara’.
 Haji adalah rukun Islam yang kelima. Kaum Muslimin yang mampu dan telah memenuhi syarat diwajibkan melaksanakan ibadah haji sekali dalam seumur hidup. Perintah wajib menunaikan ibadah haji bagi orang yang mampu
menjalankannya, tertera dalam Al-Quran Surat Ali ‘Imran ayat 97.
       Ø¹Ù„Ù‰ الناس حج البيت من استطاع اليه سبيلا ولله
  Artinya: ”…Dan (di antara) kewajiban manusia terhadap Allah adalah melaksanakan ibadah haji ke Baitullah, yaitu bagi orang-orang yang mampu mengadakan perjalanan ke sana...” (QS. Ali ‘Imran: 97)

3.          Ketentuan ibadah haji pelaksaan ibadah haji
Seperti halnya ibadah-ibadah lainnya, ibadah haji pun memiliki ketentuan ketentuan. Adapun ketentuan-ketentuan dalam melaksanakan ibadah haji adalah sebagai berikut.
1. Waktu Menunaikan Ibadah Haji
Ibadah haji ditunaikan pada waktu yang telah ditentukanoleh syara’, yaitu pada bulan Zulhijjah. Sedangkan beribadah ke Baitullah selain pada bulan Zulhijjah dinakaman ibadah umrah.
2. Syarat-Syarat Wajib Haji
Seorang muslim wajib hukumnya menunaikan ibadah haji jika telah memenuhi lima syarat berikut.
a.         Islam, orang kafir tidak wajib haji dan tidak sah hajinya
b.         Balig, sudah dewasa dan mampu membedakan antara yang salah dengan yang benar, maka anak-anak belum wajib haji.
c.         Berakal, tidak wajib haji bagi orang gila.
d.         Merdeka, hamba sahaya atau budak tidak wajib haji.
e.          Mampu, artinya mempunyai bekal atau ongkos yang cukup untuk berangkat ke Mekah dan kembali ke tanah air,  ada kendaraan yang  layak, baik milik pribadi maupun menyewa,  aman dalam perjalanan
3. Rukun Haji dan Wajib Haji
a. Rukun haji
Rukun haji  ialah ibadah  yang  harus dilaksanakan  selama  menunaikan  ibadah  haji. Apabila salah  satu  rukun haji  ini tertinggal, maka hajinya tidak sah. Rukun haji ada enam, yaitu sebagai berikut.
1.        Ihram, yaitu berniat untuk memulai mengerjakan haji.
2.        Wukuf, yaitu hadir di Padang Arafah mulai tergelincir matahari (waktu zuhur) pada tanggal 9 Zulhijjah sampai terbit fajar tanggal 10 Zulhijjah.
3.        Tawaf, yaitu mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuhkali. Tawaf rukun disebut juga tawaf ifadah.
4.        Sa’i, yaitu berlari-lari kecil antara Bukit Safa dan Bukit Marwah.
5.        Tahallul, yaitu mencukur atau menggunting rambut sedikitnya tiga helai.
6.        Tertib, artinya melakukan rukun-rukun haji itu dengan tertib sesuai urutannya.
b. Wajib haji
Wajib haji ialah amalan-amalan yang dilaksanakan selama menunaikan ibadah haji. Jika ada yang tertinggal, maka harus diganti dengan dam (membayar denda), yaitu menyembelih hewan. Wajib haji ada tujuh, yaitu sebagai berikut.
1)        Niat ihram dari miqat. Artinya niat ihram itu harus dari batas-batas tempat dan waktu yang telahditentukan.
2)        Mabit (bermalam) di Muzdalifah. Waktunya yaitu setelah tengah malam pada tanggal 10 Zulhijjah.
3)        Mabit (menginap) di Mina selama dua atau tiga malam, yaitu pada hari-hari tasyrik, tanggal 11, 12, dan 13 Zulhijjah.
4)        Melempar Jumrah Aqabah pada tanggal 10Zulhijjah. Kemudian diteruskan pada hari-hari berikutnya tanggal 11, 12, 13 (hari tasyrik)
5)         Melontar jumrah ula, pada hari tasrik ( tanggal 11,12 dan 13 Zulhijah).
6)        Tawaf wada’, yaitu melakukan towaf perpisahan sebelum meninggalkan kota makkah
7)        Meninggalkan perbuatan yang dilarang saat ikram
4.          Pelaksanaan ibadah haji
a.     Haji Tamattu’
b.     Haji Ifrad
c.      Haji Qiran
5.          Hikmah ibadah haji
a.     Menumbuhkan jiwa tauhid yang tinggi bagi umat islam
b.     Mempererat persatuan dan kesatuan umat islam dan ukhuwah islamiyah dari seluruh dunia
c.      Kitblat umat islam seluruh dunia sama yaitu ka’bah
d.     Menjadi forum umat islam satu kali dalam setahun
e.     Sebagai bukti adanya ajaran persamaan dalam islam

6.          Tempat bersejarah dalam ibadah haji
a.     Ka’bah
b.     Masjidil Haram
c.      Hajar Aswad
d.     Hijr Ismail
e.     Maqom Ibrahim
f.      Mata Air zam-zam
g.     Shafa-Marwah
h.     Masjid Nabawi
i.       Makam Rasululloh SAW.
E.        KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1                                                                                                                                                                                         
1.        Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
Waktu
Kegiatan Pembelajaran
Metode/Strategi
Sumber Belajar
1
3
2


4
·       Salam/Doa
·       Absensi
·       Apersepsi
Ø Guru memberi salam dan memulai dengan mengucapkan basmalah dan berdo’a bersama
Ø Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa tentang apa yang siswa ketahui tentang haji
Ø Guru meminta siswa untuk menyiapkan buku teks fiqih.
·       Menyampaikan garis besar cakupan materi dan penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan peserta didik
Ø Guru menjelaskan materi pengertian haji
Ø  Guru menjelaskan bagaimana ketenuan dan pelaksaan haji.
Ø Guru meminta kepada siswa untuk mengajukan pertanyaan terkait materi haji
Ceramah Apersepsi




Ceramah Demontrasi Penugasan
Buku Absen





Buku Fiqih Paket spidol dan papan tulis


2.        Kegiatan Inti  (50 menit)
Waktu
Kegiatan Pembelajaran Berbasis Scientific  Berdasarkan Permendikbud 81.A Tahun 2013 Lampiran 4
Metode/Strategi
Sumber Belajar
5 menit


5 menit

10  menit






20 menit

10 menit
Kegiatan 1 : Mengamati
-        Peserta didik   membaca   pengertian , hukum dan syarat haji
-       Peserta didik menyimak cerita pendek tentang seseorang menunaikan ibadah haji
Kegiatan 2 :  Menanya
-        Peserta didik menanya hal-hal yang terkait dengan gambar/video dan isi cerita yang disampaikan guru.
Kegiatan 3 : Eksperimen/Explorasi
-        Peserta didik mencari/menemukan pengertian  haji, hukum dan syarat haji
-        Peserta didik aktif mengikuti kegiatan pembelajaran dengan model problem solving tentang cerita/kasus dengan langkah-langkah sebagai berikut:
o   Guru menyiapkan cerita pendek tentang seorang yang menunaikan ibadah haji
o   Siswa berkelompok dan mendiskusikan cerita tersebut.
o   Setelah semua kelompok menempelkan hasil diskusinya, guru bersama peserta didik mengoreksi bersama
Kegiatan 4 : Asosiasi
Peserta didik menghubungkan tentang haji dan kasus yang ada dicerita dan membuat kesimpulan.
Kegiatan 5:  Komunikasi
-        Peserta didik menyampaikan kembali materi yang telah ia terima/ketahui di depan kelas.

Strategi langsung

Metode tanya jawab









Metode cermah
Srategi ceramah
Buku pelajaran












Buku catatan siswa
3.        Kegiatan Penutup (10 menit)
Waktu
Kegiatan Pembelajaran
Metode/Strategi
Sumber Belajar
3Menit



4   menit

2 menit

2 menit
·       Refleksi
-          Guru bersama peserta didik menyimpulkan materi yang sudah dipelajari.
-          Guru merencanakan tindak lanjut pembelajaran.
-          Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan membaca hamdalah dan mengakhiri pertemuan dengan ucapan salam.
·         Kegiatan Penilaian
-            Memberikan soal lisan atau tes tulis
·         RTL
-            Guru memberikan tugas kepada siswa yang di LKS yang belum dikerjakan
·         Doa/Salam

Ceramah langsung





Buku lks


Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
1.          Teknik pembelajaran
·         Non tes
            Bentuk:
a.     Observasi
b.     Penilaian Diri
c.      Penilaian antar peserta
·         Tes
a.          Tulis
b.          Tes unjuk kerja, portofolio.
2.          Instrumen Penilaian
3.          Pembelajaran Remidial dan Pengayaan
F.                    Media/Alat, Bahan dan Sumber
1.          Media/Alat
a.     Gambar/vidio
b.     Lapangan/halaman sekolah
2.          Bahan
a.        Laptop
b.        LCD
c.        Proyektor
d.        Kain putih
e.        Miniatur ka’bah dan perangkatnya
3.          Sumber Belajar
a.        Buku Fiqih kelas 5 MI
b.        LKS




LAMPIRAN PENILAIAN BERDASARKAN PERMENDIKBUD 104 TAHUN 2014

1.              Format Teknik dan Instrumen Penilaian KI-1  (aspek sikap spiritual)
Untuk penilaian KI-1 dan KI-2  berdasarkan Permendikbud 104  tahun 2014 melalui 4 teknik, yaitu pengamatan, penilaian diri, teman sejawat dan jurnal
Untuk instrumen penilaian KI-1, KI-2 bisa copy dari instrumen yang ada pada buku pegangan guru atau memodifikasi dengan membuat format sendiri sebagaimana contoh berikut di bawah ini.

CONTOH INSTRUMEN DAN RUBRIK PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL  (KI.1)
MELALUI  PENGAMATAN

Kelas                                                                         : V (Lima)
Tanggal Pengamat                                                 : 06 Januari 2017
Materi Pokok                                                            : Ibadah Haji
Indikator / Gejala yang bisa diamati                    : Meyakini haji sebagai perintah Allah swt.

No
NAMA
ASPEK YANG DIAMATI


Keyakinan terhadap ibadah haji
Masuk kelas tepat waktu
Berdoa sebelum dan sesudah pelajaran
Mengucapkan rasa syukur atas nikmat/karunia Allah SWT
Mengucapkan kalimat thayyibah saat melihat, mendengar atau merasakan sesuatu
Jumlah Skor Perole-han
NILAI
KET
1
Khoirul Anam
3
3
3
4
3
16
4
BAIK
2
Ananda Fatika Andriani
3
2
3
4
3
15
3.75
BAIK
3
Novi Andriani
4
3
3
3
3
16
4
BAIK
4
Ichtia Rini
4
2
3
3
3
15
3.75
BAIK
5
Fendy Ardiyanto
3
3
2
4
3
15
3.75
BAIK
6
Devi Novitasari
3
2
3
3
3
14
3.5
BAIK


Petunjuk :
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual peserta didik. Berilah SKOR pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut :

4 = Sudah Membudaya (SM), apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = Mulai Berkembang (MB), apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan
      kadang-kadang tidak melakukan
2 = Mulai Terlihat (MT), apabila kadang-kadang melakukan dan
      sering tidak melakukan
1 = Belum Terlihat (BT), apabila tidak pernah melakukan


Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :



Sesuai Permendikbud No 81A Tahun 2013 peserta didik memperoleh nilai adalah :

Sangat Baik           : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00
Baik                               : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33
Cukup                           : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor ≤ 2,33
Kurang                          : apabila memperoleh skor:  skor ≤ 1,33




2.               Format Teknik dan Instrumen Penilaian KI-2  (aspek sikap sosial)
Untuk penilaian KI-1 dan KI-2  berdasarkan Permendikbud 104 tahun 2014 melalui 4 teknik, yaitu pengamatan, penilaian diri, teman sejawat dan jurnal
Untuk instrumen penilaian KI-1, KI-2 bisa copy dari instrumen yang ada pada buku pegangan guru atau guru bisa memodifikasi format sendiri sebagaimana contoh berikut di bawah ini.

INSTRUMEN DAN RUBRIK PENILAIAN SIKAP SOSIAL (KI.2)
MELALUI  PENGAMATAN

Kelas                                                                           : V (Lima)
Tanggal Pengamatan                                                 : 06 januari 2017
Materi Pokok                                                              :Fiqih
Indikator     / Gejala yang bisa diamatai                   :Membiasakan perilaku disiplin dan tanggungjawab serta peduli sebagai implementasi dari pemahaman terhadap ketentuan ibadah haji


No
NAMA
ASPEK YANG DIAMATI
JUMLAH SKOR PEROLEHAN
NILAI
KET
Sikap menghormati orang yang melakukn ibadah haji
Menyambut orang yang pulang haji
Silaturahmi kerumah yang pulang haji
Ikut senang tetangga yang bisa melakukan haji



1
Khoirul Anam
2
3
4
2
11
2.75
Baik
2
Ananda Fatika Andriani
3
2
4
3
12
3
Baik
3
Novi Andriani
4
3
4
4
15
3.75
Baik
4
Ichtia Rini
2
4
4
3
13
3.25
Baik
5
Fendy Ardiyanto
3
2
4
3
12
3
Baik
6
Devi Novitasari
3
2
4
4
13
3.25
Baik


Petunjuk :
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual peserta didik. Berilah SKOR pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut :

4 = Sudah Membudaya (SM), apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = Mulai Berkembang (MB), apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan
      kadang-kadang tidak melakukan
2 = Mulai Terlihat (MT), apabila kadang-kadang melakukan dan
      sering tidak melakukan
1 = Belum Terlihat (BT), apabila tidak pernah melakukan


Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :



Sesuai Permendikbud No 81A Tahun 2013 peserta didik memperoleh nilai adalah :

Sangat Baik           : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00
Baik                        : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33
Cukup                           : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor ≤ 2,33
Kurang                          : apabila memperoleh skor:  skor ≤ 1,33


3.         Format Teknik dan Instrumen Penilaian KI-3  (aspek pengetahuan)
Berdasarkan Permendikbud No. 104 TAGHUN 2014 teknik dan instrumen penilaian KI-3 meliputi (1) tes tulis berupa soal pilihan ganda, isian, jawaban singkat, benar-salah, menjodohkan, dan uraian (2)  Instrumen tes lisan berupa daftar pertanyaan dan (3)  Instrumen penugasan berupa pekerjaan rumah dan/atau projek yang dikerjakan secara individu atau kelompok sesuai dengan karakteristik tugas.

                                    Contoh  Format
SOAL TES TULIS ( pilihan ganda)  N.1
1.      Menurut bahasa ibadah haji adalah......
a.     Sengaja mengunjunggi ka’bah di makkah
b.     Sengaja mengunjunggi kota madinah
c.     Ziarah ke makam Nabi Ibrahim As.
d.     Ziarah kemakam Rosululloh SAW.
2.      Berikut adalah syarat wajib haji yaitu...
a.     Wukuf
b.     Miqat
c.     Beragama Islam
d.     Tawaf
3.      Melontarkan tiga jumrah dilaksanakan di....
a.     Mekkah
b.     Madinah
c.     Mina
d.     Muzdalifah
SOAL TES TULIS (uraian obyektif)  N.2
1)      Menggelilinggi kabah sebanyak tujuh kali disebut ?
2)      Ibadah haji adalah mengenang pengorbanan Nabi.........dan Nabi.....?
3)      Dam artinya..... ?
KUNCI JAWABAN DAN PENSEKORAN N.1

NO.
KUNCI JAWABAN
SKOR
1
A
40
2
D
30
3
C
30
















KUNCI JAWABAN DAN PENSEKORAN N.2

NO.
KUNCI JAWABAN
SKOR
1
TAWAF
35
2
Nabi Ibrahim AS dan Nabi Muhammad SAW
25
3
Denda
40

SISTEM PENGHITUNGAN PENILAIAN

        Skor Perolehan
 N = -------------------------- x 100
        Skor Maksimal        

Jika soal ada beberapa bentuk/teknik maka beri kode. Contoh 

(N.1 x 35) + (N.2 x 65)
N  =      ------------------------------
                              100


4.               Format Teknik dan Instrumen Penilaian KI-4  (aspek ketrampilan)
·       Untuk penilaian KI-4 berdasarkan Permendikbud 104 tahun 2014 melalui 3 teknik, yaitu PRAKTIK, PROJEK, PRODUK, PORTOFOLIO
·       Untuk instrumen penilaian KI-4  bisa copy dari instrumen yang ada pada buku pegangan guru atau guru bisa memodifikasi dengan membuat format sendiri sebagaimana contoh berikut di bawah ini.

CONTOH INSTRUMEN DAN RUBRIK PENILAIAN KETRAMPILAN (KI.4)
MELALUI  TES PRAKTIK

Kelas                                         : V (Lima)
Tanggal Penilaian                  : 06 januari 2017
Materi Pokok                            : Fiqih
Indikator KD-KI-4                   : Mensimulasikan tata cara haji

No
NAMA
ASPEK YANG DINILAI



Keruntutan tata cara haji
Sikap dalam melaksanakan
Membaca kefasihan
Mampu mempratikkan
Menghafal lafad haji
JUMLAH SKOR PEROLEHAN
NILAI
KETERANGAN (tuntas/belum tuntas)
1
Khoirul Anam
2
3
3
2
4
14
3.5
Baik
2
Ananda Fatika Andriani
3
2
3
3
4
15
3.7
Baik
3
Novi Andriani
3
2
3
2
4
14
3.5
Baik
4
Ichtia Rini
3
4
3
2
4
16
4
Baik
5
Fendy Ardiyanto
2
3
3
2
2
12
3
Baik
6
Devi Novitasari
3
3
3
2
4
15
3.7
Baik

Petunjuk :
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai aspek ketrampilan peserta didik. dengan kriteria sebagai berikut :

4 = Sangat Tepat, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan, 3 = Tepat, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan, 2 = kurang tepat, apabila kadang-kadang melakukan dan   sering tidak melakukan, 1 = tidak tepat, apabila tidak pernah melakukan

Perhitungan penilaian akhir menggunakan rumus :

N= Skor Perolehan   x  100
      Skor Maksimal


Mengetahui,
Kepala Sekolah

Muhammad Muhadi
...............................................
NIP. ......................................
......................,.
Nama  Guru


Eko Prasetyo
...............................................
NIP. 210.615.142









































































































































































































































































































































......................,.
Nama  Guru


Eko Prasetyo
...............................................
NIP. 210.615.142

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KELILING DAN LUAS SEGITIGA